Maksud hati membantu suami menambah penghasilan,
namun anak justru menjadi korban. Kejadian di tahun 2012 ini dialami oleh Er (32 tahun), akibat kerap meninggalkan buah hatinya yang masih
kecil, Hil (6 tahun) mengalami usus bocor dan bahkan membusuk hingga harus
dipotong. Rupanya tiap hari Hil hanya menyantap mie instan karena di rumah tak
ada orang yang memasakkan makanan untuknya.
Ini karena
Er sibuk bekerja mencari uang untuk keperluan keluarga. Kisah lainnya adalah
tentang seorang suami yang terkena kanker kelenjar getah beningnya. Ia berobat
selama hampir satu tahun di Singapura, dan telah menghabiskan biaya lebih dari
Rp 1 milyar pada tahun 1996 sampai 1997.
Walaupun
biaya tersebut ditanggung perusahaan namun jelas itu jumlah yang tidak sedikit.
Setelah mendapatkan serangkaian pemeriksaan oleh dokter, kanker tersebut muncul
akibat dia mengkonsumsi mie instan plus kornet selama 4 tahun terus menerus
setiap hari. Hal itu dilakukan dengan alasan karena istrinya sibuk kerja,
sehingga tidak sempat memasak di rumah. Menurut keterangan dokter, penyebab
utama adalah pengawet yang ada di dalam mie instan dan kornet tersebut.
Perhatikan alasan suami tersebut : karena
isteri sibuk bekerja dan tidak sempat memasak, maka selama empat tahun
berturutan ia menyantap mie instan dan kornet untuk sarapan dan makan harian.
Alasan istri : sibuk bekerja mencari uang untuk keperluan keluarga. Hmmmm....
Ayo berbagi peran kerumahtanggaan yang lebih baik dan lebih produktif, agar
semua bisa berjalan dengan lancar dan tidak ada yang harus menjadi korban.
Diskusikan secara cermat, bagaimana menyelesaikan semua pekerjaan
kerumahtanggaan. Semua di atas landasan cinta.
Sumber : Fb
Cahyadi Takariawan